Senin, 05 Desember 2011

Note2 : Nabi Ibrahim & Ismail yang berserah diri pada Allah


Bismillaahirrahmaanirrahiim

Tentang Nabi Ibrahim
Qur'an Surat As Saffat 37 : 83 s/d 113

Dan sesungguhnya Ibrahim benar-benar termasuk golongannya (Nuh).
(lngatlah) ketika ia datang kepada Tuhannya dengan hati yang suci
(Ingatlah) ketika ia berkata kepada bapaknya dan kaumnya:
"Apakah yang kamu sembah itu?
Apakah kamu menghendaki sembahan-sembahan selain Allah
dengan jalan berbohong?
Maka apakah anggapanmu terhadap Tuhan semesta alam?"

Lalu ia memandang sekali pandang ke bintang-bintang.
Kemudian ia berkata:
"Sesungguhnya aku sakit".

Lalu mereka berpaling daripadanya dengan membelakang.
Kemudian ia pergi dengan diam-diam kepada berhala-berhala mereka;
lalu ia berkata: "Apakah kamu tidak makan?
Kenapa kamu tidak menjawab?"

Lalu dihadapinya berhala-berhala itu
sambil memukulnya dengan tangan kanannya (dengan kuat).

Kemudian kaumnya datang kepadanya dengan bergegas.
Ibrahim berkata:
"Apakah kamu menyembah patung-patung yang kamu pahat itu?
Padahal Allah-lah yang menciptakan kamu dan apa yang kamu perbuat itu".

Mereka berkata:
"Dirikanlah suatu bangunan untuk (membakar) Ibrahim;
lalu lemparkanlah dia ke dalam api yang menyala-nyala itu".

Mereka hendak melakukan tipu muslihat kepadanya,
maka Kami jadikan mereka orang-orang yang hina.

Dan Ibrahim berkata:
"Sesungguhnya aku pergi menghadap kepada Tuhanku,
dan Dia akan memberi petunjuk kepadaku.

Ya Tuhanku,
anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh.
Maka Kami beri dia khabar gembira dengan seorang anak yang amat sabar.

Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim,
Ibrahim berkata:
"Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu.
Maka fikirkanlah apa pendapatmu!"

Ia menjawab:
"Hai bapakku,
kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu;
insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar".

Tatkala keduanya telah BERSERAH DIRI
dan Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipis(nya),
(nyatalah kesabaran keduanya).

Dan Kami panggillah dia:
"Hai Ibrahim,

sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpi itu
sesungguhnya demikianlah Kami memberi balasan
kepada orang-orang yang berbuat baik.

Sesungguhnya
ini benar-benar SUATU UJIAN YANG NYATA

DAN KAMI TEBUS ANAK ITU
DENGAN SEEKOR SEMBELIHAN YANG BESAR

Kami abadikan untuk Ibrahim itu
(pujian yang baik)
di kalangan orang-orang yang datang kemudian,

(yaitu)
"Kesejahteraan dilimpahkan atas Ibrahim".

Kami limpahkan keberkatan atasnya
dan atas Ishaq.
Dan diantara anak cucunya ada yang berbuat baik
dan ada (pula)
yang Zalim terhadap dirinya sendiri dengan nyata.

Qur'an Surat As Saffat / Surat 37 ayat 83 s/d 113

Tidak ada komentar:

Posting Komentar